Advertisement:
Bagaimana cara Anda mengonsumsi jeruk? Hampir semua seragam:
mengupas kulitnya dan hanya memakan daging buahnya. Memakan kulit jeruk bukan
hanya terlihat aneh, tapi juga terasa pahit.
Namun, kulit jeruk punya efek positif yang lebih kuat dari obat apapun.
Itu tersurat dalam sebuah penelitian tahun 2004. Ditemukan, kulit jeruk dan
buah-buahan sitrus lainnya memiliki senyawapolymethoxylated flavones. Itu dapat
menurunkan kolesterol dan baik bagi jantung.
Jika tak terbiasa menggigitnya langsung, cara terbaik menyajikannya adalah
diparut dan disandingkan dengan hidangan favorit.
Jeruk bukan satu-satunya buah yang kulitnya bermanfaat. Beberapa buah dan sayur
yang dikutip Huffington Postberikut, juga punya bagian yang sering
dijadikan sampah padahal baik bagi tubuh.
Kulit apel
Senyawa antioksidan yang disebut quercetin banyak
terkandung dalam kulit apel. Manfaatnya beragam, mulai menjaga fungsi paru-paru
hingga otak. Kulit apel juga memiliki lebih banyak serat dan vitamin dibanding
daging buahnya.
Kulit semangka
Daging buah semangka mengandung asam amino yang disebut L-citrulline.
Ia bisa meningkatkan kekuatan serta meredakan nyeri otot. Senyawa yang juga
menurunkan kadar nitrogen dalam darah itu ditemukan pula pada kulit semangka.
Kulit kentang
Kentang jelas memiliki banyak kandungan gizi yang
bermanfaat. Tapi jika bicara soal serat, kandungan paling banyak justru
terdapat pada kulitnya. Kulit kentang mengandung vitamin B, C, zat besi,
kalsium, dan kalium. Jangan kupas kulit kentang saat memasak.
Biji labu
Setengah cangkir biji labu mengandung lebih dari asupan
magnesium harian yang dianjurkan. Nutrisi itu dibutuhkan untuk mencegah masalah
jantung, osteoporosis, dan sakit kepala. Biji labu juga mengandung besi dan
protein, serta fitosterol yang dapat menangkal kolesterol buruk.
source: http://life.viva.co.id/news/read/485661-ini-pentingnya-menyantap-buah-dengan-kulit
Advertisement:
Post a Comment
Silahkan berkomentar dengan sopan.