Advertisement:
Hubungan seksual seharusnya saling memuaskan. Dengan begitu,
hormon oksitosin akan dilepaskan dan kedua belah pihak merasa bahagia. Namun
tak semua pasangan bisa mencapai itu.
Sebenarnya, kepuasan tidak hanya ditentukan durasi bercinta dan berapa waktu
yang dibutuhkan masing-masing untuk mencapai klimaks. Apa yang dilakukan
setelah berhubungan intim, lebih penting.
Penelitian mengungkap, kemesraan pascasenggama berpengaruh besar meningkatkan
ikatan emosional. Mereka yang berpelukan dan berciuman usai seks, bisa lebih
bahagia dan terpuaskan.
Penelitian yang dimaksud, melibatkan 335 orang dalam survei online. Rata-rata
mereka mengungkap, meluangkan waktu setidaknya 15 menit untuk berpelukan dengan
pasangan usai berhubungan seksual.
Peneliti kemudian meminta mereka berpelukan lebih lama dari biasanya. Hasilnya,
peserta merasa lebih puas soal hubungan seksual dan lebih bahagia dalam
kehidupannya bersama pasangan.
Tak hanya berpelukan, aktivitas mesra lain seperti berbincang intim dan
berciuman setelah kegiatan seksual juga berpengaruh positif terhadap pasangan,
tanpa memedulikan berapa lama usia hubungan.
“Selama ini orang berpikir seks selalu soal persenggamaan dan pencapaian klimaks.
Padahal aspek kasih sayang juga penting,” kata Amy Muise, peneliti dari
University of Toronto Mississauga yang terlibat.
Dari penelitian yang sama, peneliti menemukan fakta mengejutkan bahwa kemesraan
setelah berhubungan seksual sangat penting bagi pasangan yang telah memiliki
keturunan.
Sebab, mereka tak lagi punya banyak waktu untuk bermesraan. “Selagi punya waktu
ekstra dengan pasangan, luangkan dengan keintiman seperti memeluk, memeluk, dan
berbincang,” kata Muise.
source: http://life.viva.co.id/news/read/507925-cara-sederhana-tingkatkan-kepuasan-bercinta
Advertisement:
Post a Comment
Silahkan berkomentar dengan sopan.